Berpikir
adalah salah satu indikator yang menentukan seseorang berkembang atau tidak, karena
dengan berpikir seseorang mampu menentukan sesuatu yang terlihat samar menjadi
lebih terang. Seseorang dikatakan mengikuti arah perkembangan zaman jika
seseorang itu sudah berpikir. Berpikir dalam artian dapat membedakan antara hak
dan kewajiban, baik dan buruk, serta mampu berlari ketika orang lain masih
berjalan. Cara berfikir seseorang akan menentukan bagaimana nasib seseorang di
masa depan. Masa depan kita akan cerah jika kita mampu berpikir positif dan kritis
dalam memecahkan suatu masalah, sedangkan masa depan kita akan biasa-biasa saja
jika kita hanya berpikir untuk bagaimana kita hidup.
Manusia
terlahir dengan jutaan bahkan milyaran sel neuron yang terdapat pada otak. Sel-sel
itu berkomunikasi satu sama lain untuk mengontrol segala aktifitas yang kita lakukan,
salah satunya adalah berpikir. Kita sebagai manusia sudah pasti dengan
sendirinya akan berpikir, berpikir untuk bertahan hidup, berpikir untuk makan,
berpikir untuk bahagia. Semua itu sudah mutlak dimiliki oleh setiap individu. Cara
berpikir setiap individu berbeda-beda dalam menentukan masa depan ataupun dalam
menyelesaikan masalah. Tapi apakah cara berpikir kita sudah berjalan dengan
baik. Dalam kajian ini saya memiliki beberapa kriteria dalam menentukan
seseorang sudah baik atau belum dalam berpikir.
1.
Tujuan
Seseorang
akan berpikir dengan baik jika ia memiliki tujuan di setiap langkah dalam
hidupnya. Normalnya, jika kita memiliki satu tujuan dalam satu kali langkah
kita, dengan sendirinya kita akan berpikir bagaimana caranya untuk mencapai tujuan
itu terlepas pada akhirnya tujuan kita akan benar-benar tercapai ataukah tidak.
2.
Niat Baik
Segala
sesuatu harus dimulai dengan niat. Sebaris pepatah yang amat lugas namun sangat
menarik jika kita amati. Mengapa, karena walaupun sangat mudah mengucapkannya
tetapi sangat sulit untuk mempertahankannya. Kita cenderung akan berpikir
dengan baik jika sebelum kita melakukan sesuatu kita mengawalinya dengan niat
yang baik. Saat kita tanamkan niat dalam diri kita secara tidak langsung kita
akan berpikir bagaimana agar niat itu bukan hanya sekedar niat namun dapat mempertahankannya
sehingga niat kita untuk melakukan sesuatu akan terwujud walaupun banyak
rintangan. Misalnya, kita berniat untuk pergi ke suatu tempat namun saat kita
akan pergi tiba-tiba hujan turun, saat itulah otak kita akan terangsang untuk
berpikir bagaimana caranya agar kita tiba di tempat tujuan kita walaupun sedang
turun hujan.
3.
Adanya Masalah
Masalah
adalah rangsangan paling ampuh agar seseorang dapat berpikir. Dari masalah ini
pula kita dapat menentukan apakah cara berpikir kita baik ataukah masih belum
berkembang. Seseorang yang cara berpikirnya belum baik akan merasa masalah yang
akan dihadapinya sangat sulit dan tidak bisa untuk diselesaikan, sedangkan
seseorang yang cara berpikirnya baik akan memandang positif masalah yang akan
dia hadapi serta mampu menyelesaikan masalah tersebut tanpa menimbulkan masalah
lainnya.
Ketiga kriteria itulah yang menurut saya berperan penting
dalam menentukan cara berpikir kita. Tetapkan tujuan, mantapkan niat serta berpikir positif terhadap suatu
masalah akan membantu kita dalam mengembangkan cara berpikir kita agar lebih baik.
Kita semua sama tapi cara berpikir kita tidak mungkin sama antara satu dengan
lainnya. Tidak ada masalah yang sulit dan tidak dapat diselesaikan jika kita
mampu berpikir dengan baik.
Semoga bermanfaat ! ! !
Tidak ada komentar:
Posting Komentar